4 Alasan Tubuh Cepat Lelah dan Mengantuk, Mulai dari Gaya Hidup hingga Penyakit Kronis

Tubuh yang mudah lelah dan sering mengantuk memang sering dianggap sebagai hal biasa. Namun, jika kondisi ini terjadi secara terus-menerus, bahkan sejak bangun tidur, bisa jadi ini merupakan tanda bahwa tubuh sedang mengalami gangguan. Rasa lelah yang tidak kunjung hilang meski sudah cukup istirahat bisa menjadi indikasi dari berbagai masalah kesehatan, baik itu fisik maupun mental. Berikut beberapa penyebab umum yang bisa membuat tubuh cepat lelah dan mudah mengantuk.

Penyebab Tubuh Cepat Lelah dan Mudah Mengantuk

1. Kurang Tidur atau Kualitas Tidur Buruk
   Tidur adalah salah satu cara tubuh untuk pulih setelah menjalani aktivitas sehari-hari. Namun, jika tidur tidak cukup atau kualitasnya buruk, rasa lelah akan sulit hilang. Gangguan tidur seperti sleep apnea, restless legs syndrome, atau insomnia dapat menyebabkan seseorang merasa sangat mengantuk di siang hari meskipun sudah tidur cukup. Selain itu, ada juga kondisi hipersomnia, yaitu kelebihan kantuk yang bisa terjadi meski durasi tidur sudah mencukupi.

2. Stres dan Kelelahan Mental
   Tekanan pekerjaan, tanggung jawab, atau masalah pribadi dapat memicu stres yang berkepanjangan. Stres bisa mengganggu kualitas tidur, sehingga tubuh tidak mendapatkan pemulihan yang optimal. Akibatnya, rasa lelah dan kantuk muncul di siang hari. Jika stres terus berlangsung, diperlukan bantuan profesional seperti terapis agar tidak terus berdampak pada kesehatan fisik dan emosional.

3. Gaya Hidup yang Kurang Sehat
   Gaya hidup yang tidak seimbang, seperti pola makan buruk, konsumsi alkohol berlebihan, kurang olahraga, atau penggunaan obat-obatan tanpa resep, dapat memperparah rasa lelah. Kebiasaan duduk terlalu lama (sedentary lifestyle) juga membuat tubuh menjadi lesu. Selain itu, kekurangan cairan tubuh (dehidrasi) atau asupan nutrisi yang tidak cukup juga bisa menyebabkan tubuh cepat lelah.

4. Kondisi Medis Tertentu
   Beberapa penyakit dapat menyebabkan rasa lelah yang berkepanjangan. Contohnya adalah infeksi seperti mononukleosis, influenza, atau HIV. Gangguan pada organ tubuh seperti jantung, paru-paru, atau sistem imun juga bisa memicu kelelahan. Anemia, diabetes, dan gangguan hormon tiroid adalah contoh lain yang sering dikaitkan dengan rasa lelah yang tidak wajar.

Cara Mengatasi Rasa Lelah yang Terus-Menerus

Jika rasa lelah terus berlangsung, penting untuk mengetahui penyebabnya. Beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan antara lain: * Memperbaiki kualitas tidur dengan menjaga jam tidur yang teratur. * Mengelola stres melalui teknik relaksasi atau konsultasi dengan psikolog. * Menjaga pola makan yang seimbang dan cukup nutrisi. * Rutin melakukan aktivitas fisik untuk meningkatkan energi. * Memastikan kebutuhan cairan tubuh terpenuhi.

Jika rasa lelah disertai gejala lain seperti nyeri dada, sesak napas, atau penurunan berat badan drastis, segera konsultasi dengan dokter. Dengan mengenali penyebab awal dan mengambil langkah tepat, kamu bisa menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan kualitas hidup.

Tweet